Sinar matahari mengandung vitamin D dan menjadi salah satu sumber kehidupan yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Menurut ahli kesehatan, sinar matahari yang baik pada pukul 8 – 10 pagi, karena memiliki tingkat radiasi UVB paling tinggi. Manfaat lain yang diperoleh dari sinar matahari bagi tubuh, diantaranya yaitu:
1. Mengurangi gula darah
Sinar matahari adalah sumber insulin alami yang memberikan kemudahan dalam melakukan penyerapan glukosa ke dalam sel-sel tubuh. Kondisi ini memengaruhi dan mengubah gula darah menjadi glycogen yang kemudian disimpan di hati dan otot, sehingga mengalami penurunan kadar gula darah.
2. Membentuk dan memperbaiki tulang
Kandungan vitamin D pada sinar matahari dapat meningkatkan penyerapan kalsium sehingga baik diperuntukkan untuk pembentukan dan perbaikan tulang serta mencegah terjadinya rakhitis dan osteomalacia.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kulit yang terkena sinar matahari pagi
mengalami penambahan sel darah putih, terutama limfosit yang diperuntukkan
untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kondisi ini sangat bermanfaat untuk
menangkal dan mencegah masuknya virus, penyakit serta bakteri yang berasal dari
paparan radikal bebas. Menurut penelitian, berjemur selama 10 menit di bawah
sinar matahari pagi selama 2 kali dalam seminggu dapat mengurangi risiko
terkena flu hingga 30-40%. Kondisi ini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran
pernapasan sehingga terhindar dari infeksi TBC, asma dan pneumonia.
4. Menurunkan tekanan darah
Kulit yang terkena sinar ultraviolet
(UV) akan melepaskan senhyawa, oksida nitrat sehingga dapat menurunkan tekanan
darah.
Sinar matahari tidak hanya baik untuk kesehatan tubuh orang dewasa, tapi bisa juga bayi atau anak kecil. Hal yang harus diperhatikan ketika menjemur bayi yaitu:
- Waktu
terbaik di bawah pukul 10.00 dan diatas pukul 16.00 dengan durasi 10-15 menit
per hari.
- Dilarang
melepaskan seluruh pakaian bayi saat menjemur
- Tempat
terbaik untuk menjemur adalah langsung terkena sinar matahari
- Pakai
pelindung kepala, waja dan mata agar tidak terkena langsung sinar matahari
- Bayi berusia 0-6 bulan tidak dianjurkan memakai tabir surya. Namun, jika sudah berusia > 6 bulan boleh memakai tabir surya (SPF 15) dan bisa dioleskan ke bayi 15-20 menit sebelum ke luar
Terapkan
kebiasaan baik untuk berjemur di bawah matahari saat di pagi hari agar
kesehatan tubuh tetap terasa bugar dan sehat. (litaarny)